Selasa, 05 Maret 2019

Masjidil Haram

Berdasarkan peta Masjidil Haram yang diterbitkan oleh The Kingdom of Saudi Arabia, terlihat bahwa Masjidil Haram memiliki setidaknya lebih dari 93 pintu.

Masjidil Haram memiliki 4 pintu utama, yakni :

1. King Fahad Gate

2. King Abdul Aziz Gate

3. Fateh Gate

4. King Abudullah

Ada juga pintu umrah atau Umra Gate yang posisinya di antara King Fahad dan King Abdullah. Yang perlu dilakukan oleh jamaah adalah menghafal nomor pintu saat masuk ke Masjidil Haram. Agar tidak bingung, alas kaki sebaiknya dibawa dengan menggunakan plastik


Masjidil Haram menyediakan plastik untuk alas kaki. Tetapi terkadang habis jadi sebaiknya jamaah menyiapkan plastik dari hotel.

Setelah masuk ke dalam masjid, jamaah tinggal jalan lurus nantinya akan terlihat Kakbah. Jamaah bisa melakukan tawaf dengan mengelilingi Kakbah sebanyak 7 kali, mulai dari Rukun Hajar Aswad. Agar tidak bingung, Masjidil Haram telah membuat panduan dengan lampu hijau, sebagai tanda garis awal.

Jika telah selesai melakukan ibadah tawaf atau mengelilingi kakbah 7 kali, jamaah bisa melanjutkan prosesi Sa'i. Jalan menuju tempat Sa'i melalui pintu Al Rami Area, atau bisa diakses melalui pintu setelah lampu hijau Rukun Hajar Aswad.

Begitu masuk, akan terlihat dua arah, pilihlah arah bukit Safa sebagai titik awal Sa'i menuju bukit Marwah sebagai titik akhir. Jika jamaah sudah selesai 7 kali mengelilingi kedua bukit, jamaah bisa melalui pintu keluar Marwah atau kembali ke pintu pertama kali masuk. Hal itu bisa disesuikan dengan kebutuhan.

Jika terpisah, buatlah perjanjian dengan dengan rombongan. Jamaah Indonesia banyak yang melakukan perjanjian titik temu di depan tower Zamzam.

Jika Jamaah tersesat, panitia Perlindunganmembuka posko di 4 area.

1. Bukit Marwah

2. Area Tawaf

3. Zamzam Tower

4. Terminal Syeib Amir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar