Kita memang belum pernah bertemu,
Kita memang belum pernah saling menggenggam tangan,
Kita belum pernah saling menatap,
Kita belum pernah saling berpeluk,
Tapi sadarkah kamu kalau cerita kita begitu nyata
Absurd tapi menyenangkan,
Maya tapi menyisakan kenangan.
Aku benar-benar merasa kehilangan.
Kamu pria yang sempat menjadi senja dan malamku,
Kamu yang menjadi teman begadangku,
Si mata sipit yang pernah menjelma menjadi tangis dan tawaku.
Si mata sipit yang belum pernah kurasakan sinar matanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar