Kamis, 24 Juni 2021
Tamu Allah
Adalah benar, seseorang hanya bisa menjadi tamu jika sudah diizinkan oleh pemilik rumah,
“undangan” dari Allah yang menentukan kita jadi berangkat atau tidak. Tidak ada satu kejadian pun di dunia ini yang terjadi tanpa rencana Allah.
Minggu, 20 Juni 2021
Selamat Jalan
Dua hal yang pertama, bernuansa kegembiraan. Bagaimana dengan jal yang ketiga ? Bagaimana rasanya kalau satu-persatu orang yang dekat dengan kita, sahabat masa kuliah hingga sekarang misalnya pergi lebih dahulumeninggalkan kami? Sedih. Sedih sekali, tentu.
Ternyata juga seperti saudara, ada rasa kehilangan yang teramat sangat ketika tak ada lagi waktu untuk berjumpa.
Selebihnya ini semakin menguatkan rasa takwa pada-Nya bahwa tidak ada sesuatu yang kekal kecuali Dia.
Hingga akhirnya kepala saya berpikir, giliran saya juga sudah ada dalam daftar-Nya, entah kapan.
Selamat jalan Rahmiati
Minggu, 13 Juni 2021
Avengers ??
Kadang timbul perasaan cemburu saat si anak memilih pergi bersama temannya dan saya ditinggalkan seorang diri (kayak lagu aja). Otomatis nasehat, petuah, kalimat bijak, kata-kata mutiara keluar dari mulut ini : tentang pergaulan yang benar, jangan terjebak kesalahan konyol, bla bla bla, sampai anak bilang.."dunia tuh tidak diseputaran ommy saja..." jleb langsung mingkem bibir ini.
Huhuhuhu, ommy cemburu, nak. Lalu hatiku berbunga-bunga lagi waktu dia lanjut : "minggu depan ya mi, waktunya kita jalan-jalan..." hahaha, senangnya aku tuh digombalin kayak gitu....
Sabtu, 12 Juni 2021
Rumah Biru
Bagiku, ini berkat yang menyelamatkan. Untuk pertama kalinya, sejak Opa berpulang, aku bisa kembali menyuarakan isi hati dan pikiran sampai tuntas. Memang, rasanya masih belum sebanding dengan saat mengobrol bersama Opa dulu: bisa saling mendengar dan didengar secara langsung. Berdebat macam debat kusir. Tapi, aku akhirnya bersyukur karena bisa kembali berada di rumah ini.
Dari sini juga akhirnya aku bisa bertemu dengan banyak orang dan banyak hal-hal baru. Inilah rumah tempat aku bebas jadi diri sendiri.
Memang, seperti layaknya sebuah rumah, kadang masalah itu ada. Entah mati listrik, atap bocor, semuanya wajar, karena inilah rumah.
Pada akhirnya, rumah ini pasti akan punya perubahan di sana-sini seiring waktu, tapi izinkan aku tetap jadi diriku seutuhnya, karena ini sangat membebaskanku, dari semua keterbatasan yang kupunya.
Aku adalah hasil dari orang-orang yang mencintaiku
Rumahku adalah istanaku
Ayah ibuku adalah teladanku
Saudaraku adalah cintaku
Siapakah aku ? Aku adalah cermin dari rumahku.
di suatu waktu.....
Rabu, 09 Juni 2021
Fakta Tentang Ka'bah
Penasaran apa saja misterinya yang mencengangkan dan bikin merinding?
Cus langsung simak artikel ini sampai akhir!
1. Ka'bah sebagai Pusat Bumi
Ilmuwan NASA Amerika Serikat pernah meneliti Ka'bah. Dari hasil penelitian tersebut, tertulis bahwa Ka'bah merupakan pusat atau sumbu bumi.
Sang peneliti, Hussain Kamel menggunakan beberapa garis bujur dan lintang yang kemudian menariknya dari seluruh benua di dunia.
Ternyata posisi Ka'bah yang terletak di Kota Makkah, Arab Saudi merupakan pusat bumi yang sebenarnya.
2. Ka'Bah Memiliki Tingkat Gravitasi yang Stabil
Ka'bah ternyata juga memiliki kadar gravitasi yang tinggi. Tingginya gravitasi Ka'bah membuat orang-orang yang berada di Ka'bah jadi lebih sehat. Tentu saja ini sangat menguntungkan bagi orang yang beribadah di sekitar Ka'bah.
3. Penemuan NASA
Ketika melakukan perjalanan ke bulan. Neil Armstrong ternyata pernah punya pengalaman aneh. Ia melihat bahwa bumi sangat gelap dan tampak melayang-layang. Namun, ada seutas tali yang menggantung bumi, sehingga seakan-akan ia mengambang.
Ada juga temuan lain yaitu radiasi yang terpancar dari Ka'bah yang juga menjadi medan magnet. Radiasi tersebut terlihat tanpa batas.
4. Batu Hajar Aswad Bisa Merekam Siapa Saja yang Berkunjung
Mungkin terlihat tak masuk akal. Namun salah satu mantan pejabat NASA mengatakan bahwa Hajar Aswad dapat merekam siapa pun yang mengunjungi Ka'Bah.
Selain itu, batu Hajar Aswad juga diduga tidak berasal dari bumi, melainkan dari tempat lain.
5. Teknologi Canggih Seperti Satelit Tak Sanggup Mengintip Isi Ka'Bah
Selain bisa menyehatkan tubuh orang-orang yang berada dan tinggal dekat Ka'bah. Gravitasi yang tinggi di Ka'bah juga mampu melindungi privasi Ka'bah. Sebagai tempat suci, tentu harapannya Ka'bah tidak diganggu atau tak ada intervensi dari luar yang tak ada hubungannya dengan ibadah.
Syukurnya, karena kadar gravitasinya yang tinggi, Ka'bah tak terdeteksi oleh satelit canggih maupun gelombang radio sekali pun.
Jadi, siapa pun tak bisa mengintip isi Ka'bah atau mendeteksi apa pun di sana.
Itu tadi fakta mencengangkan tentang Ka'bah yang didapat dari penelitian ilmiah yang dilakukan oleh NASA.
Selasa, 01 Juni 2021
Pesan Tersurat
Selalu punya mimpi besar dalam hidup, banyak gembira dan bersyukur atas apa yang dimiliki sekarang. Jangan sombong, jangan gengsi dan harus selalu rendah hati, serta ingat, tetap mau membantu orangtua biarpun asisten hilir mudik di rumah.
Jalan masih panjang. Serupa game online, ada banyak rintangan agar sampai ke level paling tinggi, dan akhirnya nanti mengerti seluruh alur ceritanya.
Jelatang
Untuk apa mencari asmara di hati lain yang bukan menjadi hak ? Karena akan ada banyak hati yang terluka. Insan dipuja bertalam muka. Tak adakah rasa bersalah ? Sengaja menggoncang istana terbina. Pondasi karang terhempas berkat bisikan si jelatang cinta.
Buat para perempuan yang tersakiti...jadikan jiwa dipinggir usia mencari damai bersama Yang Esa. Biarkan lelaki dan jelatang hidup dalam aksara tertera di jabyin, dengan turunannya kelak melakukan hal yang sama persis dengan yang dia lakukan.
Tidak perlu marah selama cerdas jaga mulut.
Setiap perempuan punya iman dan canggih menjaga buah hati agar jiwanya tidak kacau. Bersyukur rusak badan karena hamil, melahirkan dan letih mengurus rumah tangga. Kita sedang dipercaya mencetak khilafah di muka bumi. Menyebut perempuan turun mesin itu bukan perempuannya yang dihinakan. Justru lelaki yang mengatakan itulah yang menghina dirinya sendiri. Sebatas itulah dirinya. Tak apa wahai perempuan, jungkir balik kaki jadi kepala, kepala jadi keset keluarga. Artinya itu rezeki kita. Terkadang kita keliru kalau rezeki dimaknai dari hasil bekerja. Karena bekerja adalah ibadah dan rezeki adalah urusan-Nya. Biarkan para lelaki dan jelatang hidup dalam keniscayaan apapa.