Senin, 16 April 2018

Kasih Sayang Opa Oma

Cerita dari sudut pandang Oma dan Opa lewat mata anaknya, jangan tanya betul apa tidak....
......
Serunya kalau ada cucu di rumah, rumah jadi hangat cenderung rame. Memang sih, rumah berantakan, mainan dan makanan dimana-mana. Harus bermata elang mengawasi cucu geratak apa-apa yang ada di atas meja. Ngacak-ngacak kamar kakek dan neneknya. Tapi ada sesuatu dalam hidup yang tidak membosankan dan membuat semangat. Misalnya jalan-jalan ke mall atau toko buku, menyempatkan mampir ke bagian baju anak, mainan anak atau buku anak. Lalu sebagai kakek dan neneknya, ikut memikirkan apa yang bisa di lakukan untuk membantu tumbuh-kembangnya. Entah memberi subsidi susu formula atau suntikan dan untuk snack dan makanan sehat. Kalau pergi ke pasar atau ke supermarket, selalu ada buah tangan untuk cucu. Saking sayangnya, apa pun diberikan, segala dibolehkan; cinta, perhatian, pakaian, mainan, cokelat, permen, es krim......dan uang jajan.
Bayangkan, bila tidak ada cucu di rumah, saya berdua, kakek neneknya, paling-paling cuma pa pelong-pelong jeung pa heureng-heureng....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar