Jumat, 16 Maret 2018

Masa Sekolah

Aku hanya murid biasa tidak pernah juara kelas, pernah menjadi pengurus kelas, tapi tidak pernah jadi aktivis organisasi. Aku tidak pernah terlambat masuk kelas, hanya parahnya pernah juga dihukum di jemur di lapangan, hehehehehe....
Tapi aku tak pernah sekalipun bolos sekolah maupun alpa dalam kehadiran. Karena sekolah adalah amanah dari orang tua. Bagiku membolos adalah pantangan mutlak yang harus aku hindari. Jika aku tidak masuk sekolah, pasti ada pemberitahuan dan ijin sebelumnya.
Ketika lulus SD dan masuk SMP,  aku akan mengatakan kalau masa SD lebih enak. Begitupun ketika saat masuk SMA,  aku akan lebih memilih masa SMP sebagai masa paling asyik. Pun ketika kuliah, rasanya masa SMA lebih indah.
Yang pasti, semua masa sekolah itu adalah masa yang campur aduk. Ada keselnya, horrornya, lucunya, serunya.
Pada akhirnya setelah lulus kuliah, perbandingan belajar dan bermain disela-sela sekolah inilah yang justru melekat
erat di dalam memori. Ilmu memang bukan dari pengajaran formal saja berupa hafalan, pemahaman, analisa, penerapan, dan penilaian. Sebenarnya yang digunakan adalah otak kita untuk berpikir. Beda dengan pergaulan dan persahabatan, perasaan-lah yang berperan. Tapi jangan pernah lupakan tugas utama, belajar, bukan cuma menghapal, mencari pengalaman juga penting untuk suatu hari nanti.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar